June 2nd-5th, 2011: Incredible Long Weekend #2

Jumat, 3 Juni 2011

Hari ini adalah cuti bersama, Alhamdulillah kantor #1 gw (Bappenas) libur, hurray.. walaupun tetap dengan BBM grup dan milist yang rewel.. zzzz.. dan sebenernya kantor #2 gw (LPEM) juga libur, tapi sayangnya client gw (BCA) tidak libur, jadilah demi consumer satisfaction, gw tetap masuk.. zzzz…

Jam 05.30 gw udah keluar rumah menuju BCA tower di kawasan M.H. Thamrin. Gw pikir bakalan macet, ternyata, krik..krik.. jam 06.00 gw udah nyampe. Kecepetan gilak. Jadilah gw ngopi dulu di 7eleven. Jam 07.00 gw masuk dealing room lantai 23, selesai jam 09.45, langsung pulang dan sampe rumah jam 10.30.

Jam 16.00 gw udah bersiap di mobil mau ke bandara nungguin kakak gw yang belom pulang dari kantornya. Ketemu si pasangan tetangga yang juga baru pulang dari Bandung.

Jam 16.10 kakak gw baru pulang dan gw langsung memacu si Dongo ke terminal Damri pasar minggu. Tepat jam 16.30 gw sampe Damri dan tepat banget itu Damri mau berangkat. Bokap, Nyokap, dan Kakak gw lanjut ke dokter gigi.

Jam 18.00, dengan melalui kondisi Jakarta yang super lengang, gw sampai di terminal 2D bandara Soekarno Hatta. Tebak gw mau kemana?? Singapur.. LAGI.. hahaha.. berasa baru bulan kemarin gw ke sono.

Disana gw ketemu sama personil GHK yang lain (Kumkum, Mete, Maber, Nia). Kita langsung cek-in. Kita naik tiger airways dengan tiket IDR800.000 per orang PP.

Setelah cek-in kita shalat magrib, lanjut makan malam di KFC. Abis makan kita langsung menuju pintu imigrasi. Disini kita ngeliat drama penangkapan orang arab, entah karena imigran gelap atau kasus narkoba, wallahualam.

Ruang tunggu di D4, gw sempet shalat isya dulu. Gak beberapa lama pesawatnya boarding setelah delay sekitar 45 menit.

Pesawat take off jam 20.45 WIB dan mendarat di Changi jam 23.30 waktu Singapura. Berlari-larilah kita menuju pintu imigrasi dengan harapan masih bisa mengejar MRT terakhir menuju kota.

Keluar pintu imigrasi udah jam 23.50, sayang sekali nampaknya kita sudah ketinggalan MRT. Dengan langkah gontai kita naik shuttle bus ke terminal 2 untuk mencoba peruntungan ke stasiun MRT. Tapi sampai terminal 2 udah jam 24.00, terpaksa naik taksi deh.


Sabtu, 4 Juni 2011

Secara kita berlima, kita gak mungkin naik taksi sedan yang biasa. Kita terpaksa naik maxicab. Maxicab ini bentuknya van gitu semacem Alphard, tapi mobilnya Mercedes. Tarifnya S$50 per tujuan. Hiks.. bangkrut dah..

Sampe hotel hostel namanya Ideal Backpacker di kawasan Kallang. Tarifnya S$20 per orang per malam, gw booking dari hostels.com. Staffnya si cina dungu nan baik sangat kooperatif. Gw sekamar dengan kumkum di lantai satu, dan tiga orang perempuan lainnya di lantai 2.


Setelah taro barang, sekitar jam kita menuju 7eleven buat beli cemilan. Gw beli mie cup instan rasa tom yum seharga S$1,6. Lumayan enak secara perut laper. Kembali ke hotel sekitar jam 02.00 dan langsung istirahat.

Jam 06.30 bangun, shalat subuh, mandi, dll. Jam 08.00 kita berangkat. Tujuan pertama adalah Merlion Park. Wajib banget kita foto berlima disini, secara ini perjalanan GHK pertama yang keluar negeri. Sampe merlion park sekitar jam 08.30, sedikit berfoto-foto sampe jam 09.00, lanjut kita ke Vivo City.


Di Vivo City kita sarapan di Halal Foodcourt. Gw makan mie dengan berbagai macam isi seharga S$4,5 dan es limun seharga S$2.

Setelah makan kita lanjut ke lantai 3 untuk naik MRT ke Sentosa Island menuju Universal Studios Singapore. Sampai sentosa sekitar pukul 10.00 dan sedang hujan parah. 30 menit nunggu hujan, masuklah kita ke Universal Studios. Kita sudah beli daily pass online dari Jakarta seharga S$72 dan express pass seharga S$48.


Express pass ini sangat recommended untuk dibeli, apalagi untuk weekend. Karena Univesal Studios ini menyediakan dua jalur antrian di setiap wahana, dimana jalur pertama untuk tiket biasa. Satu wahana diperlukan sekitar 45-60menit untuk mengantri, sedangkan jalur satunya lagi khusus pemegang express pass yang bisa langsung naik ke wahana tanpa harus mengantri secuil pun. Jadi kita sering menerobos antrian dengan pandangan iri dari para pengantri reguler, huahahaha..

Wahana pertama yang kita mainkan adalah Enchanted Airways. Semacem roller coaster mini. Lumayan untuk pembukaan.

Wahana kedua adalah Madagascar. Kalau di dufan semacem istana boneka, tapi isinya cerita dari film Madagascar.

Wahana ketiga adalah Shrek 4D. Semacem simulator film 3D tentang Srek dan kursi yang bergoyang-goyang, serta cipratan air dan hembusan angin. Cool..

Wahana ketiga adalah Canopy Flyer. Kayak kereta-keretaan ngegantung dengan tema Jurrasic Park. Hmm.. gak segitu seremnya sih ini wahana.

Lanjut ke wahana keempat Jurassic Park Rapids Adventure. Sejenis arung jeram kalau di dufan, bedanya dengan tema laboratoriumnya si Jurassic Park dll dan perahu yang jatoh dari ketinggian. Disini kita bisa pake Disposable Poncho yang bisa kita beli seharga S$2, jadinya baju kita bisa tetep kering.

Wahana kelima adalah Treasure Hunters. Sumpah ini wahana paling gak penting, cuma naik mobil-mobilan keliling so-called padang pasir.


Wahana keenam adalah Revenge of the Mummy. Sejenis Rama Shinta dulu di Dufan. Tapi jauuuhhh lebih seru, so far ini adalah wahana paling seru. Untuk naik wahana ini kita harus taro barang-barang kita di locker, free untuk 20 menit pertama.

Lanjut kita ke wahana ketujuh: Battlestar Gallactica. Ini sejenis halilintar gitu. Ada dua jenis kereta: Human yang duduk di kursi biasa, dan Cylon dengan kursi dengan kaki menggantung. Wahana ini: GOKIIILLL.. super mantap. Bayangkan kalau halilintar pas tanjakan pertama keretanya jalannya pelan-pelan, kalau Battlestar ini tanjakan pertama langsung ngebut, coba bayangkan waktu turunan pertamanya.. huaaaaa…

Wahana kedelapan adalah Lights, Camera, Action: Hosted By Steven Spielberg. Semacem simulator gimana special effect di studio-studio di Hollywood bekerja. Lumayan keren sih, walau gw kena cipratan air yang jadi effect disitu.

Karena kita pake express pass, seluruh wahana itu selesai hanya dalam waktu sekitar 2 jam. Coba bayangkan kalau gak pake express pas, mungkin bisa sekitar 6 jam. Worth it banget lah.

Gw sempet beli Magnum Gold seharga S$5, di Indonesia nggak ada lho. Kalau tangan kita kena es krim itu, jadi ada kayak mengkilat-mengkilat gitu. Gw juga beli minum dengan botol yang ajaib banget seharga S$15.


Setelah wahana kedelapan kita break makan siang dan shalat. Secara makanan di Universal Studios super mahal sekitar S$15 diluar minum, kita balik ke Vivo City untuk makan di Burger King. Gw beli paket whopper junior, minum, dan kentang seharga S$5,75.


Abis makan sekitar pukul 16.00 kita menuju Mesjid di depan Vivo City untuk shalat zuhur + ashar. Disitu kita semua sempet ketiduran. Baru bisa balik ke Vivo sekitar jam 17.00.

Sampe Vivo city lagi, si kumkum ke ferry terminal dulu untuk beli tiket ferry keesokan paginya. Karena dia pulang duluan ke Jakarta via Batam.

Balik lagi ke Universal Studios, kita lanjut nonton Water World. Ini semacem atraksi yang super keren abis. Ceritanya tentang film Water World yang dibintangi sama Kevin Costner. Lengkap dengan efek ledakan asli dan pesawat jatoh.. keren abis lah.


Lanjut kita nonton Monster Rock at Pantages Hollywood Theater. Semacem show musical dengan dance-dance. Menurut gw keren..

Abis itu kita jalan lagi ke souvenir shop nya. Disitu kita beli berbagai macam cinderamata. Gw beli patung oscar mini dengan tulisan World’s Best Son dan tempelan kulkas berlogo Universal Studios.

Gak lama setelah selesai belanja, kita nonton kembang api di Lagoon. Keren abis. Kembang ini menandakan berakhirnya jam operasi Universal Studios untuk hari itu.

Waktu sudah menunjukkan pukul 21.00, dan bayangkan ribuan orang menuju satu MRT yang sama untuk keluar dari kawasan Sentosa Island. Kita berlima langsung sigap menuju Waterfront MRT station supaya gak ngantri terlalu panjang.

Tujuan berikutnya adalah makan malam di depan Bugis Junction. Disitu kita makan nasi ayam Hainan seharga S$3,5 dan es the manis seharga S$1. Setelah makan kita kembali ke hotel dan tidur.


Minggu, 5 Juni 2011

Jam 7 pagi si kumkum udah cabut untuk kembali ke Jakarta. Saat itu Singapura dilanda hujan yang super deras. Jadilah kita leyeh-leyeh dulu di hotel. Jam 11.00 gw check-out kamar gw untuk join sama tiga orang lainnya di lantai 2, trus langsung jalan ke kota untuk jadwal belanja.

Tujuan pertama adalah ke Bugis. Sebelum ritual belanja, kita sarapan dulu di McD Rochor, gw beli Deluxe Breakfast Set seharga S$7,5.. Mahal sih. Tapi isinya banyak banget, ada burger, scrambled egg, 2 hotcakes, satu hashbrown, dan refillable hot tea.

Abis makan kita lanjut ke Mustafa Centre dengan bis. Di Mustafa centre gw beli satu toples Éclair Cadburry seharga hanya S$5,8.

Dari Mustafa Centre kita lanjut ke Orchard Road dengan taksi, kena sekitar S$7. Lebih murah dibandingkan naik MRT berempat. Di Orchard kita ke lucky plaza. Tadinya gw mau beli iPhone atau digicam, tapi setelah dipikir-pikir, dengan selisih harga yang gak terlalu signifikan, gw bakal ribed sama GST refund dan resiko kena cukai nanti di Soekarno Hatta, karena barang yang gw beli lebih dari US$250 nilainya. Jadilah gw putuskan untuk beli di kaskus aja nanti.

Kita shalat zuhur + ashar di masjid Al-Falah dan gw sempet beli baked potatonya Wendy’s seharga S$3,5 untuk mengganjal perut.

Setelah dari Orchard kita jalan lagi ke Vivo City, karena harga disini jauh lebih masuk akal dibandingkan Takashimaya, Tang’s, Ion, atau apapun yang ada di Orcahrd.

Di Vivo kita makan malam di foodcourt yang sama. Cuma kali ini gw beli laksa singapura, seharga S$4,5 dengan minuman Bandung (semacem sirop frambozen gitu) seharga S$2. Abis makan si Maber dan Nia kalap belanja. Shop till they drop abis dah. Pasti mereka pusing ngeliat tagihan kartu kredit bulan ini. Hahahaha..

Abis dari Vivo City kita langsung balik ke hotel, packing, tidur.


Senin, 5 Juni 2011

Jam 05.00 kita udah bersiap check-out, jam 06.00 shalat subuh, langsung check out. Di tengah hujan deras, susah gilak nyari taksi. Akhirnya kita putuskan untuk naik MRT ke bandara. Agak degdegan juga takut telat check-in.

Jam 07.15 kita sampe di Budget Terminal Changi, langsung check-in, langsung menuju pintu imigrasi, dan ready for boarding.

Selagi nungguin boarding gw ngabisini sisa dolar yang masih banyak banget, sekitar S$20an. Gw beli starbucks seharga S$4,5 dan dua batang Cadburry S$6,5 masing-masing. Lumayan efektif ngabisin duit, sisanya tinggal receh-receh.

Pesawat delay 30 menit baru take off jam 08.30 waktu Singapura. Landing di Soekarno Hatta jam 09.00 WIB, gw langsung ngacir ke pintu imigrasi dan bergegas mencari taksi untuk menuju kantor (disaster huh??!!).

Sedikit tips, jangan ngantri di antrian taksi bagian kedatangan. Langsung naik ke lantai dua aja (keberangkatan) untuk ngambil taksi yang bekas orang. Kalau nunggu di antrian taksi bisa gila, lama abeesss..

Sampe kantor sekitar jam 10.30 dan sekian long weekend tersibuk gw kali ini. Langsung rapat sampe jam 21.00 btw, arrgghh..


Mongo kunjungi album foto si Mete..